Karena sesungguhnyalah kita sedang memotret "Pikiran" Tuhan itu dari berbagai sudut pandang yang berbeda, akibat keterbatasan kita sebagai manusia. Jangan menyalahkan seseorang yang mampunya memotret 'Pikiran' Tuhan itu dari samping kanan atau kiri. Jangan juga menyalahkan mereka yang mampunya memotret dari atas atau bawah saja, ataupun dari muka dan belakang saja.