Kalau ada satu hal yang paling aku benci di dunia ini, itu adalah namaku, Magali. Kalau ada satu hal yang paling kusuka di dunia ini, itu adalah makanan. Padu padan makanan menjadi passion-ku. Sebagai seorang food writer, aku selalu mencari cara untuk memadukan resep. Harus berbeda, jangan mainstream.Jadi betapa kagetnya aku saat ketemu Ammar. Bukan saja dia berprofesi sebagai koki seperti ayahku, tetapi dia juga memberikan suguhan yang berbeda. Di Suguhan Magali, resto yang namanya sama persis dengan namaku.Dan saat Ammar menyajikan Macaroon Tower warna-warni, dia seakan mempersembahkan nuansa warna hatinya padaku. Mampukah aku menerimanya? Maukah aku? [Mizan, Qanita, Novel, Romansa, Indonesia]